Kita percaya bahwa semua ajaran yang dibawa oleh para Nabi, dari Nabi Adam sampai Nabi Muhammad adalah satu, yaitu Islam. Islam adalah agama yang mengakui adanya satu tuhan yakni Allah. Tidak ada tuhan yang layak disembah selain Allah dan tidak ada sekutu bagi dia. Selain itu, setiap Nabi dikirim ke bangsanya, selalu memberi kabar kepada umatnya tentang datangnya Nabi terakhir di akhir zaman yakni Nabi Muhammad SAW. Hal itu mereka tulis dalam kitab mereka, di mana nama Nabi Muhammad dalam Injil ditulis dengan jelas, baik dalam bentuk lembaran (sukhuf) maupun dalam bentuk kitab yakni Taurat dan Injil.
Didalam kitab-kitab itu semuanya ditulis dengan jelas tanpa samar-samar dengan menyebutkan namanya yakni "Muhammad" dan menyebutkan sifat-sifatnya beserta ciri fisiknya. Hal ini difirmankan oleh Allah dalam Al-Qur'an surat Al-A'rof ayat 157-158.
Dalam ayat Al-A'rof diatas dengan jelas Allah Subhanahuwata'ala menyatakan bahwa berita tentang kedatangan Nabi Muhammad SAW telah diterjemahkan dan ditulis dalam Taurat dan Injil. Dan dapat dibuktikan, di mana nama Nabi Muhammad Shalallahu'alaihi wasallam terkandung dalam kitab suci asli Ibrani, tepatnya di Kidung Agung 5:16 dimana teks asli Ibrani ditulis sebagai berikut:
חכו ממתקים וכלו מחמד ים זה דודי זה רעי בנות ירושלם
Teks diatas dibaca: "Hikko Mamtakkim Dhekhullo Muhammadim, Zeedodi Vezer'i Benoq Yerussalam". Kalimat diatas mengandung arti: "Teramat manis tutur katanya; Ya, dia adalah Muhammad. Dia adalah kekasihku, dan dia adalah temanku, wahai putera-puteri Yerusalem."
Untuk membuktikan apakah kata "מחמד" adalah benar artinya Muhammad, silahkan cek secara online di situs yang jadi acuan referensi terjemahan dunia yakni www.freetranslation.com, pilih bahasa Hebrew dan terjemahkan ke bahasa Inggris (English), lalu masukkan kata "מחמד", hasilnya silahkan Anda lihat sendiri.
Untuk membuktikan apakah kata "מחמד" adalah benar artinya Muhammad, silahkan cek secara online di situs yang jadi acuan referensi terjemahan dunia yakni www.freetranslation.com, pilih bahasa Hebrew dan terjemahkan ke bahasa Inggris (English), lalu masukkan kata "מחמד", hasilnya silahkan Anda lihat sendiri.
Namun, tangan kotor pendeta mereka, baik orang Yahudi maupun Kristen, telah mengubah isi kitab mereka (Zabur dan Injil) dengan mengganti, menambahkan dan mengurangkannya, termasuk ayat-ayat di Kidung Agung surat 5 ayat 16 atau Versi Injil Dari Kitab Kidung Agung 5:16, di mana kata "Muhammad" dihapus dan diganti dengan nama lain.
Misalnya dalam Injil versi Inggris nama Nabi Muhammad dalam Injil dinyatakan sebagai berikut, "His voice and speech are exceedingly sweet; yes, he is altogether lovely. This is my beloved, and this is my friend, O daughters of Jerusalem." Seharusnya tertulis, "His voice and speech are exceedingly sweet; yes, he is Muhammad. This is my beloved, and this is my friend, O daughters of Jerusalem."
Karena perbuatan kotor pendeta mereka inilah mengapa nama Nabi Muhammad dalam Injil dan pesan kedatangan Nabi Muhammad Shalallahu'alaihi tidak pernah sampai kepada kebanyakan orang Yahudi dan Kristen, hanya sedikit dari mereka yang mengetahui hal ini. Oleh karena itu, akhirnya Nabi Muhammad Shalallahu'alaihi wasallam diutus Allah dan mengganti eksistensi kedua kitab ini dengan Al-Quran. Dan perbuatan para pendeta Kristen dan Yahudi yang menentang isi kitab mereka diabadikan dalam Al-Qur'an dalam berbagai surat, termasuk QS. Al Maidah: 13.
Oleh karena itu, terbukti bahwa ada nama Nabi Muhammad dalam Injil. Dan sekarang jelas bahwa setiap pengajaran di dalam kitab-kitab sebelum Alquran seperti Taurat, Zabur dan Injil, umat Islam diwajibkan untuk mempercayainya dan tidak diwajibkan untuk mempraktikkannya, karena ajaran-ajaran Islam telah menghapusnya (menaskh) dan ganti dengan Al-Qur'an.
Misalnya dalam Injil versi Inggris nama Nabi Muhammad dalam Injil dinyatakan sebagai berikut, "His voice and speech are exceedingly sweet; yes, he is altogether lovely. This is my beloved, and this is my friend, O daughters of Jerusalem." Seharusnya tertulis, "His voice and speech are exceedingly sweet; yes, he is Muhammad. This is my beloved, and this is my friend, O daughters of Jerusalem."
Karena perbuatan kotor pendeta mereka inilah mengapa nama Nabi Muhammad dalam Injil dan pesan kedatangan Nabi Muhammad Shalallahu'alaihi tidak pernah sampai kepada kebanyakan orang Yahudi dan Kristen, hanya sedikit dari mereka yang mengetahui hal ini. Oleh karena itu, akhirnya Nabi Muhammad Shalallahu'alaihi wasallam diutus Allah dan mengganti eksistensi kedua kitab ini dengan Al-Quran. Dan perbuatan para pendeta Kristen dan Yahudi yang menentang isi kitab mereka diabadikan dalam Al-Qur'an dalam berbagai surat, termasuk QS. Al Maidah: 13.
Oleh karena itu, terbukti bahwa ada nama Nabi Muhammad dalam Injil. Dan sekarang jelas bahwa setiap pengajaran di dalam kitab-kitab sebelum Alquran seperti Taurat, Zabur dan Injil, umat Islam diwajibkan untuk mempercayainya dan tidak diwajibkan untuk mempraktikkannya, karena ajaran-ajaran Islam telah menghapusnya (menaskh) dan ganti dengan Al-Qur'an.
Demikian ulasan tentang bukti Nabi Muhammad SAW ada didalam Injil, semoga bermanfaat.
Sumber : kkaswaja.com